Cara membuat bootable Ubuntu di Flashdisk pada Windows

Diposting oleh Belajar Ubuntu on Jumat, 05 Oktober 2012

Catatanku Belajar Ubuntu, Cara membuat bootable Ubuntu di Flashdisk pada Windows.

Setelah berhasil Membuat CD Instalasi Ubuntu dengan Windows, sekarang kita akan mencoba membahas bagaiamana Cara membuat bootable Ubuntu di Flashdisk pada Windows. Untuk menjalankan Ubuntu dari USB atau flashdisk, hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah memasukkan flashdisk dengan kapasitas setidaknya 2GB ke dalam PC Anda.

Untuk membuat
bootable Ubuntu di Flashdisk Caranya sangat mudah, yaitu dengan menggunakan Universal installer USB yang telah disediakan oleh pendrivelinux.com.  

Universal Installer USB memungkinkan Anda untuk memilih dari pilihan Distribusi Linux untuk membuat instalasi Ubuntu pada USB Flash Drive. Installer Universal USB sangat mudah digunakan. Cukup memilih Distribusi Linux Live, file ISO, Flash Drive Anda dan, Klik Install. Setelah selesai, Anda telah siap untuk menjalankan bootable USB Flash Drive dengan sistem operasi Anda pilih diinstal. Fitur lain termasuk,  
Catatan : Aplikasi ini hanya akan bekerja dengan sistem FAT16 atau drive diformat dengan FAT32.

Berikut langkah-langkah untuk membuat bootable Ubuntu di Flashdisk pada Windows

1. Download Pen Drive Linux USB Installer
2. Setelah terinstall, Pilih Ubuntu Desktop Edition dari daftar menu dropdown.

 

 3. Klik 'Browse' dan buka file ISO yang telah di download.

 



4. Pilih drive USB dimana Anda meletakkan flashdisk dan klik 'Create'.


5. Tunggu hingga proses selesai maka Flashdisk Anda sudah siap digunakan untuk menginstal Ubuntu.

Demikian Cara membuat bootable Ubuntu di Flashdisk pada Windows ini Semoga Bermanfaat.
More aboutCara membuat bootable Ubuntu di Flashdisk pada Windows

Cara Membuat CD Instalasi Ubuntu dengan Windows

Diposting oleh Belajar Ubuntu

Bagaimana Cara Membuat CD Instalasi Ubuntu dengan Windows?. Sebagai orang yang baru mengenal Ubuntu, tentu saya harus banyak mencari informasi tentang apa saja yang berhubungan dengan Ubuntu ini. Apa dan bagaimana cara kerjanya serta kelebihan apa saja yang akan kita dapat setelah menggunakan Ubuntu ini.

Untuk Pemula, saya akan mencoba memulai dengan bagaimana Cara Membuat CD Instalasi Ubuntu dengan Windows, yang nantinya CD Instalan ini berguna untuk menginstall Ubuntu ke dalam PC/Laptop Anda.

Untuk menginstal Ubuntu pada komputer yang saat ini menjalankan Windows, Anda perlu men-download file instalasi dan membakarnya ke CD, yang kemudian dapat digunakan untuk menginstal Ubuntu. Setelah Anda men-download file, ikuti petunjuk di bawah ini untuk membakar CD Anda, tergantung pada versi Windows yang sedang Anda gunakan.

Berikut langkah-langkah untuk membuat CD Instalasi Ubuntu untuk Windows 7:

1. Sebelum memulai membuat CD, Silahkan Download dulu file ISO yang sudah disediakan oleh Ubuntu yang sesuuai dengn spesifikasi Komputer Anda. Kita Ambil salah satu versi Ubuntu 12.04.1 LTS (Precise Pangolin).

2. Setelah selesai mendownload, Silahkan Klik kanan pada file ISO yang telah Anda download tadi dan pilih 'Burn disc image'.



3. Setelah mengklik 'burn disc image' maka akan muncul pilihan seperti yang tampak pada gambar berikut, lalu pilih 'Burn". Jika Anda mencentang 'Verify disc after burning', maka akan ada konfirmasi bahwa file ISO telah dibakar dengan benar.


Selesai. Anda tinggal menunggu proses pembakarannya. Sangat mudah bukan?

Berikutnya kita akan menocba langkah-langkah untuk membuat CD Instalasi Ubuntu untuk
Windows 95 / 98 / ME / 2000 / XP / Server 2003 / Vista


1. Silahkan Download dan install Recorder Infra, yaitu program gratis dan open source untuk pembakaran CD yang fungsinya sama dengan Nero atau program pembakaran CD lainnya namn program ini yang direkomendasikan.
2. Kemudian masukkan CD kosong dalam drive dan pilih ‘Do nothing’ atau ‘Cancel’ jika kotak dialog autorun muncul.
3. Selanjtnya  Infra Recorder dan klik tombol 'Write Image' di layar utama. Atau Anda dapat memilih menu 'Actions', kemudian klik tombol 'Burn image'.


4. Pilih file gambar CD Ubuntu yang ingin Anda gunakan, kemudian klik 'Open'.
5. Terakhir Pada kotak dialog, klik 'OK'. Selesai.

Demikian sedikit panduan bagaimana Cara Membuat CD Instalasi Ubuntu dengan Windows ini, Semoga Bermanfaat.
More aboutCara Membuat CD Instalasi Ubuntu dengan Windows

Mengenal Ubuntu

Diposting oleh Belajar Ubuntu on Rabu, 03 Oktober 2012

Jujur, saya baru saja mengenal ubuntu hari ini, tepatnya setelah kantor tempat saya bekerja mengharuskan  menggunakan Ubuntu ini. Itu artinya mau nggak mau saya harus belajar banyak tentang Ubuntu ini, dimana catatan tentang proses belajar Ubuntu yang saya dapat Inssya Allah akan saya share disini.

Sebelumnya mohon maaf yang sebesar-besarnya karena dalam proses belajar Ubuntu ini saya Banyak mengiblat ke Forum Ubuntu Indonesia dan beberapa sumber lainnya.

Untuk tulisan pertama saya di blog Catatan Ubuntuku ini, saya ingin memperkenalkan apa itu Ubuntu. Berikut sedikit penjelasan tentang Ubuntu yang saya culik dari Wikipedia.

Ubuntu

Ubuntu merupakan salah satu distribusi Linux yang berbasiskan Debian dan didistribusikan sebagai software bebas. Nama Ubuntu berasal dari filosofi dari Afrika Selatan yang berarti "Kemanusiaan kepada sesama". Ubuntu didesain untuk kepentingan penggunaan personal, namun versi server Ubuntu juga tersedia, dan telah dipakai secara luas.
Proyek Ubuntu resmi disponspori oleh Canonical Ltd. yang merupakan sebuah perusahaan yang dimiliki oleh pengusaha Afrika Selatan Mark Shuttleworth. Tujuan dari distribusi Linux Ubuntu adalah membawa semangat yang terkandung di dalam Filosofi Ubuntu ke dalam dunia perangkat lunak. Ubuntu adalah sistem operasi lengkap berbasis Linux, tersedia secara bebas dan mempunyai dukungan baik yang berasal dari komunitas maupun tenaga ahli profesional.

Filosofi 

Ubuntu mempunyai filosofi sebagai berikut :
  • bahwa perangkat lunak harus tersedia dengan bebas biaya
  • bahwa aplikasi perangkat lunak tersebut harus dapat digunakan dalam bahasa lokal masing-masing dan untuk orang-orang yang mempunyai keterbatasan fisik
  • bahwa pengguna harus mempunyai kebebasan untuk mendapatkan, mengubah, dan mendistribusikan perangkat lunak sesuai dengan apa yang mereka butuhkan tanpa halangan apapun
Perihal kebebasan inilah yang membuat Ubuntu berbeda dari perangkat lunak berpemilik (proprietary); bukan hanya peralatan yang Anda butuhkan tersedia secara bebas biaya, tetapi Anda juga mempunyai hak untuk memodifikasi perangkat lunak Anda sampai perangkat lunak tersebut bekerja sesuai dengan yang Anda inginkan.

Sejarah dan Pengembangan

Ubuntu adalah salah satu proyek andalan Debian. Sasaran awal Ubuntu adalah menciptakan sistem operasi desktop Linux yang mudah dipakai. Ubuntu dijadwalkan dirilis setiap 6 bulan sehingga sistem Ubuntu dapat terus diperbarui.
Ubuntu pertama kali dirilis pada 20 Oktober 2004. Semenjak itu, Canonical telah merilis versi Ubuntu yang baru setiap 6 bulan sekali. Setiap rilis didukung selama 18 bulan untuk pembaruan sistem, keamanan, dan kesalahan (bug). Setiap 2 tahun sekali (versi xx.04 dengan x angka genap) akan mendapatkan Long Term Support(LTS) selama 3 tahun untuk desktop dan 5 tahun untuk edisi server. Namun Ubuntu 12.04 yang akan dirilis April 2012 akan mendapatkan pembaruan sistem selama 5 tahun. Perpanjangan dukungan ini bertujuan untuk mengakomodasi bisnis dan pengguna IT yang bekerja pada siklus panjang dan pertimbangan biaya yang mahal untuk memperbarui sistem.
Paket-paket software Ubuntu berasal dari paket tidak stabil Debian; Ubuntu memakai format paket dan manajemen paket Debian (APT dan Synaptic). Paket Debian dan Ubuntu seringkali tidak cocok. Paket Debian sering kali perlu dibuat ulang dari source agar dapat dipakai di Ubuntu, begitu juga sebaliknya. Ubuntu bekerja sama dengan Debian untuk berusaha agar perubaha-perubahan sistem Ubuntu mengarah kembali ke Debian, namun hal ini hampir tak terlaksana. Penemu Debian, Ian Murdock, pernah berkata bahwa paket Ubuntu berpotensi mengarah terlalu jauh dari Debian. Sebelum setiap rilis Ubuntu, paket-paket diambil dari paket tidak stabil Debian dan digabung dengan modifikasi Ubuntu. Sebulan sebelum perilisan, pengambilan paket dihentikan dan kerja selanjutnya adalah memastikan paket-paket yang sudah diambil bekerja dengan baik.

Ubuntu sekarang dibiayai oleh Canonocal Ltd. Pada 8 Juli 2005 Mark Shuttleworth mendirikan pendirian Ubuntu Foundation dan memberikan pendanaan awal sebesar US$10 juta. Tujuan dari pendirian yayasan ini adalah untuk memastikan pengembangan dan dukungan semua versi Ubuntu dapat terus berjalan.
Pada 31 Oktober 2011, Mark Shuttleworth mengumumkan bahwa Ubuntu 14.04 akan mendukung smartphone, tablet, dan smart TV. Dan desain-desainnya pun sudah mulai dirancang.

Fitur

Ubuntu terdiri dari banyak paket, kebanyakan berasal dari distribusi di bawah lisensi lisensi software bebas. Namun, beberapa software khususnya driver menggunakan Proprietary software. Lisensi yang pada umumnya adalah GNU General Public License (GNU GPL) dan GNU Lesser General Public License (GNU LGPL), dengan tegas menyatakan bahwa pengguna dengan bebas dapat menjalankan, menggandakan, mempelajarai, memodifikasi, dan mendistribusikan tanpa pembatasan apapun. Namun tetap ada software proprietary yang dapat berjalan di Ubuntu. Ubuntu berfokus pada ketersediaan kegunaan pada orang disfungsi, keamanan dan stabilitas. Ubuntu juga berfokus pada internasionalosasi dan aksesibilitas untuk dapat menjangkau sebanyak-banyaknya orang. Dalam hal keamanan, perangkat sudo dapat meningkatkan privilage secara sementara untuk melakukan tugas administratif, sehingga akun root dapat terus terkunci, dan mencegah orang tidak terauthorisasi melakukan perubahan sistem atau membuka kelemahan keamanan.
Desktop Ubuntu memakai desktop environment graphis. Sebelum Ubuntu 11.04 interaksi grafis pengguna adalah GNOME Panel, namun setelah versi 11.04, berubah menjadi Unity. Unity adalah interface yang dikembangkan oleh Canonical yang awalnya dirancang untuk edisi Netbook.

More aboutMengenal Ubuntu